Minggu, 15 November 2009

kala senja #2


kala senja #2

sebentar lagi malam,
ranting-ranting kecil yang rapuh itu pasti kedinginan
menggapai-gapai entah dalam kesunyisenyapan
dan esok, mungkin ia telah rebah di tanah.

kala senja #1


kala seja #1

dan maha besar tuhanku yang telah menggembalakan gugusan awan kelabu
berarak mengembara menuju batas kenisbian cakrawala
beberapa saat sempat meneduhi pohon tua yang mati
tapi ranting-rantingnya seperti hendak menjabat langit
ingin berseru: beri aku kesanggupan memujamu penuh seluruh tanpa mengeluh meski sakit!